LTE atau Long Term Evolution adalah teknologi mobile communication generasi keempat.
Evolusinya dipicu oleh permintaan kebutuhan data rate dan latency.
Target utama dari LTE adalah kemampuan menyediakan data rate yang tinggi, latency yang rendah dan optimasi packet pada akses radio yang suport bandwith yang fleksibel.
Skema transmisi radio yang digunakan yaitu :
-OFDMA diarah downlink, Orthogonal Frequency Multiple Access
-SC-FDMA diarah uplink, Single Carrier Frequency Multiple Access
-MIMO, Multiple Input Multiple Output
Arsitektur jaringan yang digunakan yaitu :
-Banyak fungsi yang di letakkan pada sisi Base Statiob (eNodeB)
-Fokus pada Packet Switch
Hal yang penting pada sisi Radio Planning yaitu :
-Frekuensi reuse yang digunakan 1
-Tidak perlu mendesain Neighbourlist
-LTE memerlukan perencanaan Physical Layer Cell Identity (terdiri dari 504 Physical layer cell id yang dikelompokkan dalam 3 grup berisi 168)
Perkembangan paramater dan spesifikasi dari generasi ke generasi teknologi mobile communication sebelumnya dapat diringkas pada tabel berikut :
sedangkan evolusi nya dapat digambar kan sebagai berikut
Spesifikasi utama LTE sesuai standar 3GPP
- Peak data rate untuk uplink dan downlink yaitu 50/100 Mbps
- Mengurangi latency, round trip time <10 ms
- Memastikan level yang baik pada sisi mobility dan security
- Perbaikan pada low mobile speed dan juga mendukung pada high mobile speed
- Fleksibel pada lebar pita frekuensi dan penggabungannya dengan alokasi 1.4, 3, 5, 10, 15, 20 Mhz
- Meningkatkan Spectrum efficiency, sehingga kapasitas mencapai 2-4 kali lebih besar daripada HSPA release 6
- Mendukung beberapa tipe layanan khususnya PS domain
- Mode operasi mendukung FDD dan TDD
- Mendukung inter working dengan sistem 3G dan sistem non 3GPP
LTE Advanced sesuai spesifikasi 3GPP
- Data rate sisi downlink hingga 1 Gbps (low mobility) dan 100Mbps (high mobility)
- Uplink data rate hingga 500Mbps
- Latency yang semakin kecil
- Uplink MIMO (2Tx antena di sisi UE) dan Downlink MIMO (hingga 8×8)
- Kemampuan interworking dengan release sebelumnya dan sistem lain dengan 3GPP standar
- Mendukung lebar bandwitdh hingga 100 Mhz dengan Carrier Aggregation
Band Frekuensi LTE
LTE mendukung mode FDD dan TDD dengan rentang band sebanyak 17 untuk mode FDD dan 8 untuk mode TDD
Arsitektur Jaringan LTE
Pada arsitektur jaringan LTE, base station atau enodeB diberikan fungsi-fungsi kemampuan yang lebih banyak dibanding generasi sebelumnya. Arsitekturnya dapat dibagi 2 bagian besar yaitu E-UTRAN dan EPC.
E-UTRAN terdiri dari UE sebagai user equipment nya dan eNB sebagai base station nya. Pada bagian E-UTRAN interface yang digunakan yaitu LTE-Uu untuk interface dari eNB ke LTE-UE dan X2 untuk Interface dari eNB Source ke eNB destination.
EPC terdiri dari MME, S-GW/P-GW dan bagian Policy & Charging Rule Function.