PSS dan SSS
PCI terbentuk dari rumus berikut ; PCI = 3*SSS + PSS.
PSS (Primary synchronization signal) memiliki tiga nilai yaitu 0,1,2. Sedangkan SSS (Secondary synchronization signal) memiliki 168 nilai yaitu dari 0 sampai 167. Sedangkan PCI sendiri memiliki 504 nilai, dari 0 sampai dengan 503.
Jika nilai PSS adalah 0 dan nilai SSS adalah 5, maka nilai PCI adalah (3*5)+ 0 = 15. Dalam suatu site, masing-masing sector tidak boleh memiliki nilai PSS yang sama, artinya jika sector1 PSS = 0, maka sector2 PSS =1, sector3 PSS = 2. Maka jika SSS bernilai 5, dalam satu site yang memiliki 3 sector, PCI nya adalah 15,16,17.
UE menggunakan signal sinkronisasi (PSS dan SSS) untuk mendapatkan radio frame, subframe, slot dan sikronisasi simbol pada domain waktu, kemudian untuk mengidentifikasi Center Channel Bandwidth yang digunakan pada domain frekuensi, dan juga untuk menyimpulkan/menentukan nilai dari PCI.
PCI Confusion dan PCI Collision
PCI Confusion adalah keadaan dimana serving cell memiliki dua neighbor dengan PCI dan frekuensi yang sama. Disini UE akan mengalami kebingungan akan identitas dua neighbor yang sama dan memungkinkan terjadinya drop, kegagalan handover atau penurunan KPI yang lainnya.
Sedangkan PCI Collision adalah keadaan dimana sebuah cell memiliki neighbor dengan PCI yang sama dalam frekuensi yang sama. Kurang lebih gambarannya seperti berikut;
Dalam hal ini, jumlah PCI di LTE terbatas, hanya ada 504. Sedangkan cell jumlahnya sangat banyak, ribuan untuk suatu wilayah yang lumayan besar, seperti misalnya Jawa Barat. PCI harus digunakan kembali dalam network. Pastinya akan ada cell-cell yang memiliki PCI yang sama, namun cell dengan PCI yang sama ini tidak boleh berada pada jarak yang dekat. UE dapat mendeteksi neighbor dan menjadikannya sebagai target load balancing atau mobility, sehingga sepanjang cell tidak terdeteksi oleh UE, maka sepanjang itu PCI dapat digunakan kembali. Mungkin sekitar 5th layer ke atas.
PCI Mod3 Interference
Praktisnya, cell dengan PSS yang sama akan menghasilkan interference jika saling berhadapan atau overlapping atau memiliki target coverage yang sama.
Pada contoh gambar di atas, Site1-CellB dan Site2-CellC saling berhadapan (head to head) dan memiliki PSS/PCI mod3 yang sama yaitu 0. Perhatikan tabel berikut ;
| PCI Value | PCI Mod3 Value |
| 11 | 2 |
| 12 | 0 |
| 13 | 1 |
| 229 | 1 |
| 230 | 2 |
| 231 | 0 |
Site1-CellB dengan PCI=12, value modulo 3 nya adalah 0, dan Site2-CellC dengan PCI=231, value modulo 3 nya adalah 0. Hal ini akan berpengaruh pada kualitas sinyal, seperti halnya pada KPI CQI, dan tentunya akan berakibat pula pada throughput dan user experience. Namun perlu diketahui bahwa kebanyakan LTE FDD tidak tersinkronisasi secara waktu antar site, sedangkan LTE TDD sesuai dengan namanya, tersinkronisasi secara waktu antar site. Oleh karena itu PCI mod3 ini paling berpengaruh untuk teknologi LTE TDD.
Sedangkan untuk indoor biasanya menggunakan single port, sehingga tidak terpengaruh dengan PCI mod3 interference, namun yang perlu diperhatikan adalah PCI mod6.
Penulis : Sibro
Reviewer : ishakginting
Referensi : forum.huawei.com, ourtechplanet.com, techplayon.com
